Home arsenal fc Oleksandr Zinchenko Digosipkan ke Dortmund, Mikel Arteta Menghadapai Titik Balik Kariernya di...

Oleksandr Zinchenko Digosipkan ke Dortmund, Mikel Arteta Menghadapai Titik Balik Kariernya di Arsenal

14
0



– Bek kiri Arsenal, Oleksandr Zinchenkin, diberitakan hampir menyelesaikan pindahannya dari Emirates Stadium menuju ke klub elit Bundesliga, Borussia Dortmund. Spekulasi tersebut muncul sementara manajer utama Arsenal, Mikel Arteta, sedang menghadapi tekanan berat akibat belum berhasil memenangkan gelar bagi tim pada musim ini.

Berita ini awalnya dilansir oleh Football Insider, mengindikasikan bahwa Zinchenko telah kehilangan posisinya sebagai opsi utama di lini belakang kiri Arsenal. Dia saat ini tertinggal jauh dibandingkan dengan Myles Lewis-Skelly dan Riccardo Calafiori, kedua pemain muda tersebut kerap diberi kesempatan tampil dalam beberapa minggu terakhir.

Zinchenko datang ke Arsenal dari Manchester City pada tahun 2022 dan pernah jadi pemain penting di bawah asuhan Arteta. Tetapi, ketidakkonsistenan dalam bermain bersama dengan serangkaian cedera telah mengurangi jumlah waktu bermainnya.

Musim 2024/25 sepertinya akan jadi momen krusial bagi Arsenal. Kekecewaan dengan skor 2-1 atas Bournemouth di stadion Emirates minggu lalu merupakan kekalahan kedua belas belasan dalam tiga puluh lima pertandingan terakhir Liga Primer. Ini mengurangi harapan mereka untuk mendapatkan juara liga dan menyebabkan para pendukung mulai mencemooh jalannya tim yang dipimpin oleh Arteta.

Momen ini pun disebut sebagai musim panas yang krusial bagi Arteta. Jika Arsenal kembali gagal di Liga Champions—mereka tertinggal agregat dari Paris Saint-Germain di semifinal—maka musim akan ditutup tanpa satu pun gelar, memperpanjang puasa trofi yang sudah berlangsung lima musim terakhir.

Padahal, sejak mengambil alih kursi kepelatihan pada akhir 2019, Arteta sudah mendapat sokongan dana besar dari manajemen. Total belanja klub mencapai lebih dari £600 juta untuk membangun skuad yang kompetitif. Namun, hingga kini, hasilnya belum sesuai ekspektasi.

Walaupun begitu, Arteta masih menerima pujian atas kesuksesannya mengembalikan Arsenal sebagai calon juara lagi. Akan tetapi, beban tekanan di musim berikutnya pasti akan meningkat, terutama setelah diprediksinya bangkitnya Manchester City dan kehadiran daya saing baru dari Chelsea yang tengah merancang strategi jangka panjang mereka.

Pembelian Zinchenko mungkin akan menciptakan ruang serta dana tambahan bagi Arsenal untuk membeli pemain baru. Akan tetapi, bila Arteta tidak berhasil mengubah investasi ini menjadi prestasi berupa gelar juara, kedudukannya di mata pengurus tim dapat mulai diragukan.

Saat ini seluruh pandangan fokus pada pertandingan leg kedua semifinal Liga Champions menghadapi PSG. Apabila Arsenal tidak berhasil maju, maka tak hanya Zinchenko saja yang berpotensi hengkang, masa depan Arteta juga mungkin ikutan terancam.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here