Newsport
,
Jakarta
– Beberapa laporan tentang masalah politik baik tingkat nasional maupun global menarik perhatian pembaca Tempo pada Minggu, 27 April 2025. Kematian seorang tokoh politik menjadi fokus utama.
Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan
, Brando Susanto, ketika menyampaikan pidatonya dalam pertemuan partainya merupakan salah satu berita yang paling sering dibaca. Di samping itu, masih ada pula mengenai respons dari sejumlah figur atas tuntutan Forum Purnawirawan
TNI
untuk melepaskan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka dari jabatannya.
Berikut rangkaian tiga berita politik paling populer per 27 April yang kami susun.
Tempo
:
1. Sederet Pernyataan Tokoh Soal Forum Purnawirawan TNI Minta Gibran Dicopot
Forum Purnawirawan Prajurit TNI menyampaikan delapan tuntutan politik. Salah satunya mengusulkan pergantian Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka sebagai orang kedua di pemerintahan. Tempo merangkum beberapa pernyataan dari para tokoh ihwal tuntutan Forum Purnawirawan Prajurit TNI.
Salah satunya, Ketua MPR Ahmad Muzani mengatakan hasil Pilpres 2024 yang menghasilkan kemenangan Prabowo-Gibran ialah sah secara konstitusional. “Prabowo adalah presiden yang sah, Gibran adalah wakil presiden yang sah,” ucap Muzani, pada Jumat, 25 April 2025.
Di sisi lain, Penasehat Khusus Presiden untuk Urusan Politik dan Keamanan, Jenderal TNI (Purn) Wiranto menyebut bahwa Presiden Prabowo Subianto telah memahami kedelapan tuntutan yang diajukan oleh Forum Purnawirawan TNI.
Walaupun mengerti hal tersebut, Prabowo tidak dapat secara instan merespons berbagai permintaan. Menurut Wiranto, bagi Prabowo, permintaan ini cukup rumit. Oleh karena itu, ia harus menelaahnya terlebih dulu. “Ini adalah persoalan-persoalan yang serius dan mendasar,” ujarnya saat berada di Kantor Presiden, Jakarta Pusat, pada hari Kamis, 24 April 2025.
Di samping itu, terdapat pula pandangan dari sejumlah figur dan politisi lainnya seperti mantan Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Abdullah Mahmud Hendropriyono, wakil ketua umum partai golkar Ahmad Doli Kurnia, serta romahurmuziy selaku ketua majelis pertimbangan dpp ppp.
2. Brando Susanto dari PDIP Meninggal Selama Kegiatan Persaudaraan Antara Pramono dan Rano
Anggota Komisi C DPRD Jakarta Brando Susanto meninggal saat acara silaturahmi Dewan Pengurus Daerah PDIP Jakarta. Acara yang digelar di Jakarta International Velodrome, Jakarta Timur, pada Ahad, 27 April 2025 itu dihadiri Gubernur Jakarta Pramono Anung dan Wakil Gubernur Jakarta Rano Karno (Pramono-Rano).
Politikus PDIP itu sempat terjatuh saat menyampaikan laporan di atas panggung selaku ketua panitia. Petugas keamanan dan kesehatan bergegas menangani ini. Ribuan kader yang hadir sempat tampak syok dan terdiam sejenak.
Pramono, ketika memberikan pidato, memastikan bahwa Brando sudah wafat. Dia berkata, “Baru saja saya mengetahui berita ini. Teman kita, Brando, telah tiada. Tolong beri dia doa,” kepada kurang lebih 5.000 pendukung yang turut hadir.
3. Prabowo Perintahkan Natalius Pigai Beri Penghormatan Terakhir ke Paus Fransiskus
Menteri HAM Natalius Pigai mengaku akan memberikan penghormatan terakhir kepada mending Paus Fransiskus di Basilika Santo Petrus, Vatikan pada Ahad, 27 April 2025. Pemberian penghormatan terakhir itu merupakan perintah dari Presiden Prabowo Subianto.
“Agenda saya hanya untuk penghormatan terakhir untuk Sri Paus sesuai perintah Bapak Presiden,” kata Pigai dalam keterangan tertulis kepada Tempo, Ahad. Setelah memberikan penghormatan terakhir, Mantan Komisioner Komnas HAM itu akan langsung kembali ke Tanah Air.
Pigai mengatakan tidak menyangka Prabowo memilihnya sebagai utusan khusus presiden untuk menghadiri pemakaman Paus yang bernama asli Jorge Mario Bergoglio. Pigai merasa kehadirannya di Vatikan sebagai momen emosional yang tidak akan dilupakan.
Novali Panji, Daniel A Fajri, dan Hendrik Yaputra
berkontribusi dalam penulisan artikel ini.
