Kongres PDIP: Megawati Minta Keadilan Kasus Kudatuli

by -288 views
AA1JMeIP

AA1JM7Bu

Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri menyebut peristiwa serangan terhadap DPP PDIP pada 27 Juli 1966 yang dikenal sebagai peristiwa Kudatuli saat memberikan pidato politiknya dalam Kongres VI PDIP.

banner 468x60

Di hadapan para anggota partainya, Megawati menyatakan bahwa ia masih terus memperjuangkan keadilan serta mencari korban yang belum ditemukan.

“Sampai saat ini saya masih bertanya di mana letak hukumnya? Karena ketika di pengadilan saya selalu menyatakan bahwa saya hanya menginginkan jawaban dari pertanyaan saya, partai saya pada masa itu belum bernama PDI Perjuangan (masih) PDI, itu sah,” ujar Megawati di Bali Nusa Dua Convention Center, Sabtu (2/8).

“Sampai saat ini, jika saya bertanya tentang keadilan masih ada tiga orang yang pada masa itu dinyatakan hilang dan sampai hari ini, jika saya bertanya, terus-menerus dijawab bahwa belum dapat diketahui,” lanjutnya.

AA1JMgDX

Presiden RI yang kelima kemudian mengajak masyarakat Indonesia untuk selalu mengingat perjuangan para pahlawan yang telah membawa bangsa ini menuju kemerdekaan.

banner 468x60

“Apakah kalian ingin kembali diperbudak? Ibu kembali bertanya! Jadi, bersiaplah? Apa pun rintangan yang kita hadapi bisa kita atasi! Mengapa? Itulah karunia dari Allah,” ujar Mega.

Pembantaian Kudatuli terjadi saat Kantor Pusat PDI diserang pada 27 Juli 1996. Keributan di Kantor Pusat DPP PDI kemudian menyebar ke beberapa jalan utama di Jakarta seperti Salemba.

Berdasarkan hasil penyelidikan yang dilakukan oleh Komnas HAM, terdapat 5 orang yang meninggal, 149 orang cedera, dan 23 orang hilang dalam kejadian tersebut.

Baca Juga :  Demo Palestina, Polisi Imbau Hindari Jalan di Sekitar Monas Hari Ini

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *